Pengembangan Layanan IT - Jerawat sebenarnya mudah untuk diatasi. Akan tetapi terkadang beberapa Pria dan Wanita mengalami masalah serius dengan adanya jenis gangguan kulit ini,
Bahkan sebagian orang berani untuk merogoh koceknya hanya untuk mengobati gangguan kulit tersebut. Maka dari itu coba kami berikan Cara Mengobati Dan Mencegah Timbulnya Jerawat yang mungkin bisa mengurangi beban anda dalam menghadapi masalah seperti ini,
Silakan simak dibawah.
Pencegahan Biasakan untuk selalu membersihkan wajah dengan pembersih yang sesuai dengan jenis kulit Anda, minimal sekali sehari saat Anda hendak beristirahat. Sebab, seperti Anda ketahui bahwa penyebab timbulnya jerawat adalah kotoran yang menyumbat pori-pori wajah. Jangan mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak berlebihan. Konsumsi makanan tinggi lemak dapat menjadi salah satu penyebab timbulnya jerawat. Contohnya: coklat, kacang-kacangan, gule jerohan, sate lemak, gorengan.
Melakukan aktifitas fisik yang menyebabkan keringat lancar keluar. Keringat yang keluar menandakan pori-pori kulit Anda tidak tersumbat oleh kotoran. Hindari stress berlebihan. Bersikaplah tenang dalam menghadapi masalah Anda. Stres berlebih membuat hormon penyebab jerawat lebih banyak berproduksi. Metabolisme tubuh yang lancar, dapat membersihkan kotoran yang terkandung dalam darah. Konsumsi banyak air putih terbukti membuat metabolisme tubuh lancar. Oleh sebab itu, perbanyaklah konsumsi air putih.
Bahkan sebagian orang berani untuk merogoh koceknya hanya untuk mengobati gangguan kulit tersebut. Maka dari itu coba kami berikan Cara Mengobati Dan Mencegah Timbulnya Jerawat yang mungkin bisa mengurangi beban anda dalam menghadapi masalah seperti ini,
Silakan simak dibawah.
Pencegahan Biasakan untuk selalu membersihkan wajah dengan pembersih yang sesuai dengan jenis kulit Anda, minimal sekali sehari saat Anda hendak beristirahat. Sebab, seperti Anda ketahui bahwa penyebab timbulnya jerawat adalah kotoran yang menyumbat pori-pori wajah. Jangan mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak berlebihan. Konsumsi makanan tinggi lemak dapat menjadi salah satu penyebab timbulnya jerawat. Contohnya: coklat, kacang-kacangan, gule jerohan, sate lemak, gorengan.
Melakukan aktifitas fisik yang menyebabkan keringat lancar keluar. Keringat yang keluar menandakan pori-pori kulit Anda tidak tersumbat oleh kotoran. Hindari stress berlebihan. Bersikaplah tenang dalam menghadapi masalah Anda. Stres berlebih membuat hormon penyebab jerawat lebih banyak berproduksi. Metabolisme tubuh yang lancar, dapat membersihkan kotoran yang terkandung dalam darah. Konsumsi banyak air putih terbukti membuat metabolisme tubuh lancar. Oleh sebab itu, perbanyaklah konsumsi air putih.
- Komedo Untuk jerawat jenis komedo, yaitu penyumbatan lemak dan kotoran yang terjadi di sekitar hidung, maka kotoran yang menyumbat tersebut harus dibuang. Caranya, terlebih dahulu pori-pori sekitar hidung dibersihkan. Lalu, gunakan uap air panas untuk membuka pori-pori agar kotoran mudah dipencet keluar. Setelah bersih, oleskan cairan antiseptik ke daerah sekitar hidung agar tidak terjadi infeksi.
- Jerawat Biasa Biasanya, tanpa diapa-apakan pun jerawat jenis ini akan sembuh dengan sendirinya. Asalkan kebersihan wajah tetap Anda jaga. Usahakan jangan memencet paksa jerawat jenis ini bila belum matang, karena bekas pencetan pada jerawat dapat membekas di kulit. Pemberian beberapa jenis krim penyembuh jerawat pun kadang malah memperparah keadaan. Jadi, cara mengobati jerawat biasa adalah dengan membiarkannya matang dahulu, lalu keluarkan mata atau lemak penyumbatnya. Setelah itu bersihkan dengan alkohol.
- Jerawat Batu Jerawat jenis ini tidak mempunyai 'mata' yang memungkinkan lemak yang menyumbat di bawah pori-pori kulit dapat dikeluarkan. Oleh karena itu, cara mengobati jerawat jenis ini agak sulit. Namun jangan khawatir. Dokter dapat membantu Anda mengeluarkan 'mata' pada jerawat batu dengan cara electrocauterisasi. atau memotong sedikit permukaan jerawat untuk membuat jalan keluar bagi si 'mata'. Setelah itu, pengolesan krim antibiotik akan menghindari terjadinya infeksi.
