Pengembangan Layanan IT - Gelandang Persib Bandung, Kim Jeffrey Kurniawan, mengaku tidak trauma atas cedera patah tulang fibula yang dialaminya. Cedera itu didapat setelah mendapat terjangan dari striker Persija Jakarta, Rudi Widodo, dalam El Clasico di Solo, 3 November 2017 lalu.
Kim Kurniawan menyatakan kalau cedera adalah risiko yang harus dihadapi pemain sepak bola. Tinggal bagaimana pemain menyikapi cedera apabila mengalaminya.
"Cedera tidak menjadi masalah. Untuk kondisi sekarang ini saya hanya menunggu agar tulang bisa kembali tersambung. Setelah itu pasti saya akan bermain lagi, beraktivitas normal," kata Kim Kurniawan.
"Soal trauma, saya tidak pernah trauma. Sepanjang karier di lapangan hijau saya pernah tiga kali cedera yang lumayan parah. Tapi setelah itu saya bisa pulih dan bermain lagi seperti biasa," Kim Kurniawan, menambahkan.
Sekarang ini Kim Kurniawan harus banyak beristirahat karena cedera itu menuntutnya tidak boleh beraktivitas berat. Butuh waktu sekitar empat bulan untuk bisa pulih dari cedera patah tulang fibula kiri.
Namun untuk menjaga dan mempercepat proses pemulihan cedera, Kim Kurniawan berencana ke Jerman. Dia ingin memulihkan cedera yang dialami di tempat kelahirannya itu.
Kim Kurniawan menyatakan kalau cedera adalah risiko yang harus dihadapi pemain sepak bola. Tinggal bagaimana pemain menyikapi cedera apabila mengalaminya.
"Cedera tidak menjadi masalah. Untuk kondisi sekarang ini saya hanya menunggu agar tulang bisa kembali tersambung. Setelah itu pasti saya akan bermain lagi, beraktivitas normal," kata Kim Kurniawan.
"Soal trauma, saya tidak pernah trauma. Sepanjang karier di lapangan hijau saya pernah tiga kali cedera yang lumayan parah. Tapi setelah itu saya bisa pulih dan bermain lagi seperti biasa," Kim Kurniawan, menambahkan.
Namun untuk menjaga dan mempercepat proses pemulihan cedera, Kim Kurniawan berencana ke Jerman. Dia ingin memulihkan cedera yang dialami di tempat kelahirannya itu.